Bootstrap

Menyelesaikan Persoalan Moral Yang Besar

Artikel / Dibuat oleh Proyek Teologi Kerja
Solving major moral dilemmas

Banyak pengajaran tentang etika bisnis dibangun dengan menelaah studi-studi kasus yang penting dan dikembangkan sebagai respons terhadap persoalan moral yang besar; khususnya tantangan-tantangan yang muncul ketika prinsip-prinsip penting saling berbenturan dan tampaknya mengarahkan kepada solusi yang berbeda-beda. Usaha menyelesaikan masalah semacam itu cenderung dimulai dengan menekankan pentingnya mengembangkan metode penalaran moral dalam menghadapi tantangan itu. Model itu biasanya menekankan pentingnya memikirkan aturan-aturan yang relevan dan memperhitungkan kemungkinan hasilnya dengan tujuan membandingkan dan mempertimbangkannya untuk menemukan opsi tindakan terbaik dalam konteks itu. Penekanan pada kebajikan dan karakter dalam hal ini terutama berkaitan dengan memastikan ada cukup motivasi dan tekad untuk menjamin dihasilkannya tindakan yang tepat. Model ini dapat digambarkan sebagai berikut:

Model Prioritas Aturan/Konsekuensi (keputusan-tindakan)

Menentukan hal apa yang benar yang harus dilakukan dalam setiap situasi →

Menetapkan aturan (perintah) yang berlaku

Menemukan hasil (konsekuensi) terbaik

Menjadi orang baik dengan melakukan hal yang benar dalam segala situasi →

Melakukan yang Anda tentukan benar (karakter)

Jenis metode yang dianjurkan biasanya terlihat seperti ini:[1]

  1. Mengumpulkan semua fakta yang relevan.

  2. Memperjelas masalah-masalah etis utama.

  3. Mengdentifikasi aturan-aturan dan prinsip-prinsip yang relevan untuk kasus itu.

  4. Merujuk ke sumber-sumber panduan yang penting — terutama Alkitab, dengan keterbukaan pada cara terbaik dalam membaca Alkitab untuk mengatasi situasi ini. Namun juga merujuk ke sumber-sumber yang relevan lainnya.

  5. Meminta bantuan orang-orang di komunitas yang mengenal Anda dan situasi itu. Ini akan membantu Anda terhindar dari penipuan diri atau terlalu memperhatikan kecenderungan/ prasangka tertentu Anda.

  6. Membuat daftar semua tindakan alternatif.

  7. Membandingkan alternatif-alternatif itu dengan prinsip-prinsip.

  8. Menghitung kemungkinan hasil dari setiap tindakan dan memikirkan konsekuensi-konsekuensi.

  9. Merenungkan keputusan Anda dalam doa di hadapan Tuhan.

  10. Membuat keputusan dan menindaklanjutinya.

  11. Membangun sistem dan kebiasaan praktik yang membentuk karakter organisasi/masyarakat agar cenderung melakukan yang telah Anda tentukan benar sebagaimana yang seharusnya.

  12. Menemukan cara-cara untuk terus-menerus melakukan aktivitas-aktivitas yang memang bagian dari melakukan hal yang benar seperti yang telah Anda tentukan.